Minggu, 11 September 2011

Dahsyatnya Membaca!

Dari sekian banyak ide yang nempel di benak, akhirnya ketemu juga judul yang menurut Saya sangat penting dan mempunyai nilai Fundamental bagi setiap orang untuk memberikan manfaat bagi dirinya yang utama, masyarakat, bangsa, dan agama pastinya. Judul tersebut ialah "Dahsyatnya Membaca!" dan Saya lebih fokun mengenai kebiasaan membaca ketika usia dini.
Baca: Pribadi, Lingkungan, dan Alam Raya
Setelah beberapa menit (malah hampir berjam-jam ko :-D) mencari referensi dan tambahan kreativitas, akhirnya Saya menemukan info, lebih tepatnya fakta yang mengejutkan tentang SDM (Sumber Daya Masyarakat) negara kita ini. Kutipannya ialah sebagai berikut "Di sini ada korelasi positif antara membaca dan penguasaan ilmu pengetahuan. Semakin banyak masyarakat yang membaca, semakin maju bangsa tersebut. Di negara-negara maju, membaca merupakan suatu aktivitas yang harus dilakukan setiap harinya. Mereka meluangkan waktu untuk membaca sekitar delapan jam setiap hari sedangkan masyarakat Bangsa Indonesia hanya dua jam setiap hari untuk membaca (UNESCO, 2005)."
http://www.pemustaka.com/dengan-minat-baca-menjadikan-jantungnya-sehat-wawasan-luas.html

Mungkin sebagian kita bertanya-tanya, Segimana pentingkah kegiatan membaca yang NB sangat menjenuhkan (biasanya terasa jenuh, mengantuk, malas mungkin) bagi kepribadian kita? Eits,,,,,,Saya juga merasakan seperti itu ko tapi dulu! Sekarang paradigma tersebut sudah Saya format dan diset ulang. Kita mulai kedahsyatan manfaat membaca yang di releas oleh Itaminsyah mengenai "Manfaat dari mengembangkan kemampuan membaca sejak dini" adalah sebagai berikut: 1) Membantu mereka mempersiapkan diri. 2) Menawarkan bantuan. 3) Mengembangkan kemampuan berpikir kritis. 4) Tunjukkan pada anak-anak gerbang menuju informasi dunia. Sumber: Sheknows by Molly Cerreta Smith.
Sumber: http://www.medicalera.com/info_answer.php?thread=13868

Pada situs lain yang Saya baca menyebutkan “Dengan mendongeng anak-anak terlatih otaknya untuk berpikir. Selanjutnya, mereka akan terlatih untuk membaca dan menulis dan akhirnya terbiasa untuk belajar,”  begitulah penuturan Hasan Basri, Kadis Pendidikan Kota Medan.
http://waspadamedan.com/index.php?option=com_content&view=article&id=11526:membaca-dongeng-bermanfaat-bagi-anak-usia-dini&catid=51:medan&Itemid=206

Kemudia info yang Saya baca juga di dalam artikel www.remajaislam.com 1) Membaca merupakan proses mental secara aktif. 2) Membaca akan meningkatkan kosakata Anda. 3) Membaca akan meningkatkan konsentrasi dan fokus. 4) Membangun kepercayaan diri. 5) Meningkatkan memori. 6) Meningkatkan kedisplinan. 7) Meningkatkan kretivitas. 8) Mengurangi kebosan.
Sumber: http://rachdie.blogdetik.com/2011/02/05/8-manfaat-membaca 

Bagi yang senang membaca terutama sahabat seiman pasti sudah membaca salah satu buku best seller dari salah seorang Doktor dari Arab Saudi yang bernama Dr. Aidh Al Qarni dalam bukunya ”Laa Tahzan (Jangan bersedih)”, beliau mengungkapkan ada 10 manfaat membaca. Jika diantara kalian ingin menguak apa saja manfaat tersebut, silahkan baca bukunya (paling ngga bisa pinjem ke siapa ja yang punya toh ;-)).

Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah, Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam. Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya. (QS. Al-‘Alaq: 1-5).

Hal yang Saya tekankan ialah mengacu pada paragraf diatas terakhir, yang mana menjadi acuan dan tolak ukur agar kita senantiasa dalam ridho dan hidayah-Nya serta menjadi pribadi yang berkualitas baik secara jiwa dan raga. Adapun manfaat yang Saya rasakan sendiri dalam membaca ialah lebih PD (percaya diri) ketika berinteraksi atau berkomunikasi dengan siapa saja dan ikut berinteraktif pada saat membahas sesuatu (bahasa gaulnya ga kuper gituh).

Kedahsyatan tersebut akan dirasakan manakala setiap pribadi dengan sadar dan menjadikannya kebutuhan dalam membiasakan diri untuk terus membaca baik dengan media buku, alam, dan mengenali lingkungan kita sehari-hari. Semoga hari ini lebih baik dari pada hari kemarin dan tulisan ini menjadi manfaat bagi anda.

Sabtu, 10 September 2011

My love

Sore tadi, lagi pengen ngegambar nih coz dah lama ga di latih tangannya buat berimajinasi :-D. Awalnya liat-liat di net tapi jauh dari bagus hasilnya trus pas liat tangan, my mind langsung pengen mencobanya dan wal hasil:
Keterangannya ada di nb tuh ^_^
Setelah itu, ku inget pada seseorang yg sangat ku rindukan dan mencoba mencurahkan rasa tersebut ke dalam sebuah karya dan hasilnya seperti tampak di bawah ini:

Istri tercinta, satu untuk selamanya.


Walau sikon dan dalam keadaan apapun, kasih sayang ku takan pernah habis (sampai titik darah penghabisan alias mati). Jadi inget lagi ini dah ;-) penggalan liriknya ialah 
sepanjang hidupku hanya ingin bersamamu
di setiap waktu, di setiap waktu
sepanjang hidupku tak ku relakan dirimu
tuk tinggalkan aku, tuk tinggalkan aku
 sejuk kasihmu sampai ke tulangku
 hingga detak jantungku kan berhenti
 senyum manismu sinari hatiku
 tulus setia cintaku hanya untukmu
Source: http://liriklaguindonesia.net/p/pilot/pilot-sepanjang-hidupku/

karna aku mencintaimu. dan hatiku hanya untukmu. tak akan menyerah. dan takkan berhenti mencintaimu. ku berjuang dalam hidupku. untuk selalu memilikimu. seumur hidupku, setulus hatiku. hanya untukmu

Source: http://liriklaguindonesia.net/s/seventeen/lelaki-hebat/seventeen-untuk-mencintaimu/

Bumbu RT (bukan rukun tetangga melainkan rumah tangga) pasti kan ada dan senantiasa menerpa dan itulah yang menentukan kualitas keberhasilan kita menikah, kalau kata teman disebut SaMaRa (Sakinah, Mawadah, waRahmah). Luruskan niat pada-Nya sebelum menginjak akad dengan sama-sama untuk saling menjadikan diri lebih baik, saling melengkapi, mengisi, menguatkan, dan yang utama bisa menerima plus minus pada diri masing-masing.

Tidak hanya banting tulang dan mandi keringat, akan tetapi memenuhi kebutuhan hati alias perasaan individu yang paling utama (terutama untuk istri) agar segala lika-liku kehidupan ini bisa dihadapi bersama, seperti layaknya berlayar di samudra yg selalu diterjang badai dan gelombang air laut.

Semoga kita menjadi pribadi yang lebih baik dan senantiasa mawas diri layaknya padi yang selalu tunduk ketika dia mempunyai isi. Amiiin.

Rabu, 07 September 2011

Oh Ibu



Alhamdulillah, hari ini bisa kulaksanakan juga Shalat Subuh secara berjamaah di mesjid dan tak lupa kupanjatkan do'a terutama buat Ibu (orang tua dan istri) ^_^Biar ga ngantuk mending cek vokal dulu akh (biarpun ga bakat menjadi penyanyi pus suara pas-pasan) dengan lagu yg menginspirasi banget nih, cekidot ;-)
Judul     : Ibu
Mursyid : Novi Sakha
Source   : http://liriknasyid.com
 Sebening tetesan embun pagi
 Secerah sinarnya mentari
 Bila ku tatap wajahmu ibu
 Ada kehangatan di dalam hatiku
 Air wudhu selalu membasahimu
 Ayat suci selalu dikumandangkan
 Suara lembut penuh keluh dan kesah
 Berdoa untuk putra putrinya
  Reff: Oh ibuku engkaulah wanita
           Yang ku cinta selama hidupku
           Maafkan anakmu bila ada salah
           Pengorbananmu tanpa balas jasa
 Air wudhu selalu membasahimu
 Ayat suci selalu dikumandangkan
 Suara lembut penuh keluh dan kesah
 Berdoa untuk putra putrinya
  back to Reff
 Ya Allah ampuni dosanya
 Sayangilah seperti menyayangiku
 Berilah ia kebahagiaan
 Di dunia juga di akhirat
Lebaran tahun ini ortu merasa sedih pasalnya terucap perkataan (versi bahasa sunda) yang sangat mencambuk hati sekaligus motivasi pada ku agar bisa lebih giat lagi untuk membuat mereka bahagia baik secara lahir dan bathin. Kata tersebut memang lumrah buat semua orang dan memang yg utama.
Malam itu mamah bialng: "Lebaran sekarang mah hampir-hampir ga jadi lebaran soalnya ga punya uang sama sekali." dengan iringan ketawa kecil.
"Ya Allah, saya sadar tidak sepeserpun memberi meteri kepada mereka dan hanya sekedar doa ketika sehabis shalat saja." bathin ku pun langsung berbisik.
"Hasil pertanian pun sedikit soalnya pada mati dan bambu buat tanaman labu siam ambruk karena sudah lama ga diganti." tambah beliau.
Dari saat itulah saya selalu berusaha agar penyakit hati dan hal-hal yang ga baik dalam diri ini akan senantiasa ku perangi agar tidak melekat dalam diri ini.
Bismillah, keep spirit and always be grateful to Allah.

Kamis, 25 Agustus 2011

Bismillah

Tidak akan ada hasil secuil pun pabila kita hanya berdiam diri plus berpangku tangan, senantiasa berikhtiar dan tawakal adalah kunci utamanya!